GXRT Tiongkok dan TVRI Indonesia Bersatu untuk Film Dokumenter Jalur Sutra Maritim

STUDI KASUS

GXRT Tiongkok dan TVRI Indonesia Bersatu untuk Film Dokumenter Jalur Sutra Maritim

Merek

GXRT

Jasa

Produksi

Cakupan

Produksi & Penayangan

Pasar

Indonesia

Perkenalan

Guangxi Radio and Television (GXRT) dan Televisi Republik Indonesia (TVRI), satu-satunya stasiun TV milik pemerintah di Indonesia, telah bekerja sama untuk memproduksi film dokumenter berdurasi 60 menit yang berjudul "Jalur Sutra Maritim". Film dokumenter ini dibuat untuk menandai beberapa peringatan penting: peringatan 10 tahun Belt and Road Initiative (BRI) dan kemitraan strategis komprehensif China-Indonesia, peringatan 20 tahun China-ASEAN Expo, dan peluncuran kereta cepat Jakarta-Bandung. Kolaborasi ini mencerminkan visi bersama untuk menyoroti hubungan yang mengakar dan saling menguntungkan dari kemitraan Tiongkok-Indonesia.

Tujuan

Film dokumenter ini bertujuan untuk:

01

Menyoroti upaya kolaboratif antara Tiongkok dan Indonesia dalam membangun Jalur Sutra Maritim abad ke-21.

02

Menampilkan dampak positif dari Belt and Road Initiative (BRI) terhadap masyarakat lokal dan proyek-proyek di Indonesia.

03

Melibatkan Generasi Z Indonesia dengan berfokus pada aspek kehidupan yang dinamis dan energik yang dipengaruhi oleh kemitraan.

Film dokumenter ini juga menekankan vitalitas era saat ini, menggambarkan kehidupan yang ramai dan teknologi mutakhir yang membentuk hubungan modern Tiongkok-Indonesia.

Strategi Diusulkan Oleh NYB

Nanyang Bridge Media memainkan peran penting dalam memfasilitasi proses produksi:

01

Pra-produksi Penunjang:

Membantu GXRT dalam pencarian lokasi, penerjemahan, mengumpulkan informasi, mengamankan izin pengambilan gambar, dan mewawancarai warga setempat.

02

Lokalisasi dan Penyaringan :

Mengawasi proses sulih suara dan sulih teks untuk pemirsa berbahasa Mandarin, Indonesia, dan Inggris, memastikan relevansi budaya dan kelancaran penayangan di TVRI Dunia, TVRI, Vidio.com, dan YouTube.

Kampanye Hasil

Proyek dokumenter ini menghasilkan video berdurasi 60 menit yang menarik, dibagi menjadi dua episode yang menarik, dan ditayangkan secara bersamaan di TVRI dan Radio dan Televisi Guangxi. Kontennya dilokalkan secara cermat untuk audiens global, dengan versi yang tersedia dalam bahasa Mandarin, Indonesia, dan Inggris. Selain itu, film dokumenter ini juga dapat diakses melalui platform OTT seperti Vidio.com dan YouTube, memastikan akses yang luas dan nyaman bagi para penonton di seluruh dunia.